Selamat datang di Berita Lampung Online

Waspada Rekrutmen CPNSD Lampung Rawan Kecurangan

Thursday, October 28, 20100 komentar

Waspada Rekrutmen CPNSD Lampung Rawan Kecurangan: Tahun Ini Badan Kepegawaian Daerah ( BKKD)Lampung menunjuk Fakultas MIPA Universitas Indonesia sebagai mitra ketiga pembuat soal.Ini membuat elemen masyarakat akan sulit memantau hasil koreksi. Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Pusat Studi Strategis dan Kebijakan (Pussbik) Lampung Aryanto Yusuf Seperti dikutip Berita Lampung dari Tribun Lampung, Rabu (27/10). Menurutnya, proses rekrutmen CPNSD terlalu banyak rahasia dan tidak transparan.

"Sehebat apa pun UI, harusnya Pemprov Lampung belajar dari tahun lalu karena hasilnya tidak bisa terpantau," ujarnya. Aryanto mengatakan, kondisi demikian juga menimbulkan kecurigaan berbagai pihak. Seperti ada intervensi pengawasan dan membuka peluang bagi yang akan memuluskan proses suap, maupun titipan para pejabat. "Apapun modusnya, tidak ada yang tahu. Yang pasti kecurigaan pihak lain menguat, karena nihil pengawasan," terangnya.

Mestinya, terus dia, Pemprov Lampung tidak perlu kerja sama dengan pihak luar sebagai mitra ketiga, karena banyak perguruan tinggi di Lampung yang kredibel. Contohnya Universitas Lampung (Unila) yang siap dijadikan mitra pembuat soal. Karena saat Unila yang menjadi mitra ketiga selama dua tahun, produk yang dihasilkan bagus.

Indikatornya banyak masyarakat yang puas dan bangga hati, karena dinilai lebih fair dan transparan "Kalau Unila yang menjadi mitra ketiga pembuat soal, prosesnya juga bisa dipantau dan dikontrol langsung oleh elemen masyarakat," imbuhnya.

Aryanto melanjutkan, kalau alasan Unila tidak mengajukan diri, seharusnya Pemrov Lampung yang lebih proaktif melamar Unila atau perguruan tinggi lain di Lampung sebagai konsultan dan pembuat soal.

"Kalau prosesnya baik maka birokrasinya juga pasti akan baik. Saat ini kami hanya bisa meminta anggota DPRD untuk aktif dalam pengawasan proses rekrutmen CPNSD ini," tambahnya.

Sementara, Rektor Unila Sugeng P Harianto menjelaskan, pihaknya tidak akan mengajukan diri untuk menjadi mitra konsultasi dalam rekrutmen CPNSD Lampung. Karena itu adalah hak Pemprov Lampung untuk menunjuk siapa yang akan dijadikan mitra.

"Kami hanya menunjukkan bahwa Unila bisa bekerja dan mempunyai sumber daya manusia (SDM) yang kredibel. Tapi, mungkin Pemprov Lampung mempunyai kriteria lain. Kami hanya berharap proses rekrutmen bisa berjalan jujur dan transparan, sehingga bisa mendapatkan orang-orang yang pantas menjadi pegawai," tandasnya.
Share this article :

Post a Comment

Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam

 
Copyright © 2011. Berita Lampung - All Rights Reserved
Template Created by Pakar Lampung Proudly powered by Blogger