Penghitungan Lengkap Hasil Pilkada Samarinda

Berita Lampung Penghitungan Lengkap Hasil Pilkada Samarinda : Pasangan Syaharie Jaang-Nusyirwan Ismail hampir dipastikan menjadi pemenang Pemilihan Walikota (Pilwali) Samarinda periode 2010-2015. Bahkan hanya dalam satu putaran. Pasalnya, dari penghitungan cepat sejumlah lembaga maupun penghitungan secara manual dari sejumlah institusi, menunjukkan pasangan tersebut yang paling banyak dipilih masyarakat.

Quick count versi Lingkaran Survei Kebijakan Publik (LSKP), sebuah lembaga berbasis nasional menyebut, Jaang-Nusyirwan yang kebagian nomor urut 2, berhasil memperoleh 46,59 persen suara. Di posisi kedua ditempati pasangan nomor urut 4, Ipong Muchlissoni-Edy Kurniawan dengan 24,55 persen suara. Ketiga, pasangan Andi Harun-Damanhuri dengan 19, 30 persen suara. Sementara pasangan calon independen berada di bawahnya dengan urutan Sutrisno-Yulianus Henock (4,12 persen), Dani Firnanda-Ridwan Effendi (2,46 persen), Iriansyah Busra-Faidilham Djafar (1,71 persen) dan Riswan Asmaran-Nasir Waladi (1,27 persen).

Direktur LSKP Sunarto Ciptoharjono kepada wartawan di Hotel Mesra International sore kemarin mengatakan, pasangan Jaang-Nusyirwan menang di 5 kecamatan kecuali Palaran. "Syaharie Jaang dan Nusyirwan dianggap masyarakat pasangan yang tepat," ungkapnya. Di Palaran, suara terbanyak diraih pasangan Andi Harun-Damanhuri.

Sementara penghitungan cepat dari Radio Republik Indonesia (RRI) yang menyebar 40 koresponden di 6 kecamatan di Samarinda, juga menyatakan, pasangan Jaang-Nusyirwan sebagai pemenang Pilwali.

hingga pukul 17.00 Wita kemarin, terhimpun 44.041 suara. Pasangan Jaang-Nusyirwan unggul dengan 22.406 suara atau 50,88 persen. Disusul pasangan Ipong-Edy dengan 9.726 suara atau 22,17 persen dan Andi Harun-Damanhuri yang kebagian 7.124 suara atau 16,18 persen.

Pun serupa dari penghitungan cepat yang dilakukan Tim Samarinda Pos (Sapos). Dari 350 TPS yang dijadikan sampel, menunjukkan pasangan Jaang-Nusyirwan leading dengan 46,62 persen suara. Disusul Ipong-Edy dan Andi Harun-Damanhuri. (selengkapnya lihat grafis)

Sebagai penguat data, Berita lampung Mengutip dari Samarinda pos hasil real count atau penghitungan rill yang dilakukan Tim Tabulasi Jaang-Nusyirwan. Hasilnya pun tak jauh beda. Dari 304.451 suara yang masuk ke 1445 TPS, Jaang-Nusyirwan memperoleh 145.278 suara atau 47,72 persen.

Kemudian di posisi kedua ditempati Ipong-Edy dengan 73.646 suara atau 24,19 persen dan disusul Andi Harun-Damanhuri dengan 57.501 suara atau 18.89 persen. Versi tim ini, angka golongan putih atau golput alias warga yang tak menggunakan hak pilihnya sebanyak 38,58 persen.

data resmi dari Kodim 0901 Samarinda, terkait hasil penghitungan suara kemarin. Data tersebut menggambarkan keunggulan Jaang-Nusyirwan di 5 kecamatan. Yakni Samarinda Seberang, Sungai Kunjang, Samarinda Ulu, Ilir dan Samarinda Utara. Hanya Palaran yang dimenangi pasangan Andi Harun-Damanhuri.

data hasil Pilwali di tingkat kecamatan. Salah satunya di Sungai Kunjang. Di Kelurahan Loa Bakung, Jaang-Nusyirwan unggul dengan 4.858 dari total 9.058 suara sah. Di Karang Asam Ulu, pasangan ini meraih 3.167 suara dari total 6.286 suara sah.

Di Karang Asam Ilir, Jaang-Nusyirwan tetap mendominasi dengan 3.310 suara dari total 5.994 suara sah. Begitupun di Teluk Lerong Ulu. Dari 6.801 suara sah, pasangan ini mampu meraih sebanyak 3.917 suara. Di Karang Anyar, Jaang-Nusyirwan mendapatkan 2.361 dari 6.822 total suara sah. Sementara Lok Bahu dari 7.509 suara sah, 4.112 diantaranya milik Jaang-Nusyirwan. Sedangkan Loa Buah, ia berhasil mengumpulkan 927 dari total 2.448 suara sah.

"Memang untuk di Loa Buah juga setelah kita rekap dari 15 TPS yang ada, ternyata memang pasangan Jaang-Nusyirwan masih unggul," ujar Zainal, Ketua PPS Loa Buah kepada Sapos kemarin.

Di Samarinda Ilir, Jaang-Nusyirwan dinyatakan unggul di sejumlah kelurahan. Dari data di kecamatan, Jaang-Nusyirwan memperoleh 24.043 suara dengan persentase 45,65 persen. Namun di 3 kelurahan lain yakni Makroman, Pulau Atas dan Sindang Sari, Jaang-Nusyirwan kalah. Justru Ipong- Edy yang memperoleh suara terbanyak. Namun secara keseluruhan, pasangan ini berada di posisi kedua untuk Samarinda Ilir dengan 15.828 suara atau 30,05 persen.

Meski menunjukkan kemenangan Jaang-Nusyirwan di atas 30 persen atau menang dengan satu putaran, namun keputusan akhir tetap berada di KPUD. Sejauh ini, surat suara yang sudah dihitung, baru akan diserahkan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) kepada Panitia Pemilihan kecamatan (PPK) melalui Panitia Pemungutan Suara (PPS).

Kemudian, selama 13 - 15 Oktober, dilakukan penyusunan dan penyampaian Berita Acara dan Rekapitulasi Penghitungan Suara di tingkat kecamatan. Setelah itu diserahkan ke KPUD. Setelah diterima, KPUD pun kembali melakukan yang sama dengan menyusun berita acara dan merekap hasil penghitungan suara dari semua kecamatan dengan jadwal hingga 16 oktober mendatang.