Hasil Pilkada Ulang Kota Tanjungbalai pasangan Thamrin-Rolel Unggul

Hasil Pilkada Ulang Kota Tanjungbalai pasangan Thamrin-Rolel Unggul : Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Tanjung Balai, pekan lalu, melaporkan perolehan suara pasangan Thamrin Munthe-Rolel Harahap yang didukung Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kini menempati urutan pertama dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tanjung Balai pasca putusan Mahkamah Konstitusi. Sebelumnya, perolehan suara pasangan Thamrin-Rolel pada Haasil Pilkada Kota Tanjung Balai 26 Agustus 2010 lalu ini menempati urutan kedua setelah perolehan suara pasangan Eka Hadi Sucipto dan Afrizal Zulkarnaen.

Devisi Humas dan Hukum KPUD Tanjung Balai, Amrizal menyatakan putusan MK yang meminta dilakukannya Pilkada ulang di 17 Kelurahan sangat mempengaruhi perolehan suara pasangan Eka Hadi Sucipto dan Afrizal Zulkarnaen. Menurut Amrizal, perolehan suara pasangan Eka Hadi-Afrizal di 17 Kelurahan yang dianulir MK tersebut sangat signifikan. Akibatnya, perolehan suara pasangan yang didukung Partai Keadilan Sejahtera, Partai Hanura dan Partai Patriot ini menjadi sedikit.

“Pasangan Thamrin-Rolel saat ini memimpin perolehan suara sementara di Pilkada Tanjung Balai pasca putusan MK. Ini dikarenakan perolehan suara mereka tidak berkurang meski harus dilakukan Pilkada ulang di 17 Kelurahan,” kata Amrizal saat dihubungi wartawan dari Medan, kemarin.

Amrizal menyebut perolehan suara pasangan Thamrin-Rolel banyak diraih di 14 Kelurahan yang tidak dianulir MK. Mahkamah Konstitusi dalam keputusannya yang dibacakan Ketua Mahmud MD, Selasa (28/9), memerintahkan pemungutan suara ulang di 17 Kelurahan pada Pilkada Kota Tanjung Balai karena pasangan calon Walikota Eka Hadi Sucipto dan Wakil Walikota Afrizal Zulkarnaen terbukti melakukan praktek money politics secara terstruktur, sistematis dan masif. Pasangan Eka Hadi Sucipto dan Afrizal Zulkarnaen berhasil mengumpulkan perolehan suara terbanyak sekitar 21 persen pada Pilkada Kota Tanjung Balai 26 Agustus 2010 lalu.

Perolehan suara pasangan Eka Hadi Sucipto yang merupakan anak dari Walikota Tanjung Balai sekarang Hadi Sucipto jauh meninggalkan perolehan suara pasangan lainnya. Namun, karena perolehan suara pasangan ini tidak mencapai 30 persen maka KPUD Tanjung Balai telah mempersiapkan Pilkada putaran kedua yang rencananya dilaksanakan 5 Oktober 2010.
KPUD telah menetapkan dua pasangan yang akan ikut dalam putaran kedua Pilkada Tanjung Balai yakni pasangan Eka Hadi Sucipto-Afrizal Zulkarnaen dan pasangan Thamrin Munthe-Rolel Harahap.

Ketua KPUD Tanjung Balai Firmansyah Mingka, Rabu (29/9), mengatakan dengan keluarnya putusan MK yang memerintahkan Pilkada ulang di 17 Kelurahan, maka otomatis Pilkada putaran kedua batal dilaksanakan. Firmansyah menyatakan dalam pemungutan suara ulang di 17 Kelurahan nanti, seluruh pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Tanjung Balai akan diikutsertakan.

“Pilkada Kota Tanjung Balai diikuti sembilan pasangan calon, semuanya punya hak untuk ikut dalam Pilkada ulang di 17 Kelurahan,” kata Firmansyah.
Ketua DPW PPP Sumatera Utara H. Fadly Nurzal, S.Ag, yang juga putra daerah Tanjung Balai, menyatakan putusan final MK yang memerintahkan dilakukannya Pilkada ulang di 17 Kelurahan Tanjung Balai merupakan tamparan keras buat system Pemilu yang dapat penolakan dari system hukum. Fadly menambahkan kasus ini harus jadi pelajaran bagi semua pihak, khususnya masyarakat Tanjung Balai.

“Mahkamah Konstitusi dalam putusanya telah membuktikan ada praktek money politics yang dilakukan secara terstruktur, sistematis dan massif oleh salah satu pasangan calon dalam Pilkada Kota Tanjung Balai. Ini sesuatu yang penting diperhatikan sekaligus jadi pelajaran bagi masyarakat Tanjung Balai dalam Pilkada ulang nanti,” kata Fadly Nurzal, yang kini menjabat Ketua Fraksi PPP DPRD Sumut.

Fadly menyebut putusan MK telah merubah posisi perolehan suara sementara para calon Walikota dan Wakil Walikota Tanjung Balai. Menurut Fadly, ini sebuah tolak ukur atau indicator betapa dari hasil yang murni yang diperoleh pasangan Thamrin-Rolel dapat membawa mereka ke posisi teratas perolehan suara sementara Pilkada Kota Tanjung Balai.

“Semoga saja perolehan suara yang diraih secara murni oleh pasangan Thamrin-Rolel ini bisa terjaga dan bertambah pada Pilkada ulang nanti, sehingga pada akhirnya memenangkan Pilkada Kota Tanjung Balai,” kata Fadly Nurzal.(