Berita Lampung Sore ini Quik Count Pilkada Lampung : Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bandarlampung yang diikuti enam pasangan calon digelar hari ini. Hasil quick count pemungutan suara Pilkada Bandar Lampung, Rabu (30/6) hari ini, sudah bisa diketahui mulai pukul 15.00 WIB. Sejumlah lembaga memastikan akan menggelar quick count, salah satunya lembaga survei Rakata Institute. Penghitungan cepat juga dilakukan tim sukses (TS) beberapa pasangan calon, seperti (TS) Herman HN-Tobroni Harun, Kherlani-Heru Sambodo, dan Eddy Sutrisno-Hantoni Hasan.
Satu lembaga survei lain kana menggelar quick count khusus Pilkada Lampung Selatan, yaitu Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Mereka bekerjasama dengan Jaringan Isu Publik (JIP) melansir hasil quick count di Hotel Amalia, Bandar Lampung pukul 15.00-17.00 WIB.
TS Esha dari PKS mengaku pihaknya sudah bisa mengetahui hasil quick count paling lambat pukul 15.00 WIB. Mereka meyakini hasil quick count tidak akan jauh berbeda dengan hasil penghitungan pihak penyelenggara pilkada.
"Kami menggunakan tingkat kepercayaan 99 persen dengan tingkat kesalahan satu persen," ujar Ketua Bidang Data dan Riset DPD PKS Bandar Lampung Handrie Kurniawan kepada Tribun, Selasa (29/6) siang.
Handrie mengutarakan, pihaknya menerjunkan 260 petugas di 151 tempat pemungutan suara (TPS). Sebanyak 260 petugas itu sudah termasuk koordinator kecamatan dan kelurahan.
"Kami ambil sampel 151 TPS, mewakili 1.450 TPS di 97 kelurahan," kata Handrie. "Dari 151 TPS itu, total pemilihnya mencapai 60 ribu lebih atau sepuluh persen dari total DPT. Kami anggap ini cukup mewakili, sehingga hasil quick count insyaallah tidak akan jauh berbeda dengan hasil KPU," sambungnya.
Dari sebaran sampel di 97 kelurahan, jelas Handrie, berarti ada satu kelurahan yang tidak digunakan sebagai sampel, yaitu Kedaung di Kecamatan Kemiling. "Kami menganggap Kedaung tidak mewakili, karena cuma ada dua TPS," ujarnya.
Soal metode pengambilan sampel, Handrie menuturkan, pihaknya menggunakan cluster proporsional. "Untuk kecamatan dengan jumlah DPT banyak, sampelnya lebih banyak. Untuk yang sedikit, sampelnya lebih sedikit," kata anggota DPRD Bandar Lampung ini.
TS pasangan kandidat Kherlani-Heru, melansir hasil quick count di DPD II Partai Golkar Bandar Lampung antara pukul 16.00-17.00 WIB. Ketua Tim Pemenangan Khado Ahmad Sibli Rais mengutarakan, pihaknya menerjunkan satu relawan per TPS se-Bandar Lampung. "Total saksi kami ada 2.900. Satu saksi khusus memantau pemungutan dan penghitungan suara, satu saksi lainnya bertanggungjawab untuk quick count," jelasnya.
Di lain pihak, Sekretaris DPC PDIP Bandar Lampung Wiyadi mengungkapkan, quick count versi Herman-Tobroni (Mantab) yang dipusatkan di Mantab Center juga melibatkan satu relawan per TPS se-Bandar Lampung. "Untuk PDIP, fokus di delapan kecamatan. Sementara KNBB (Koalisi Nurani Bandar Lampung Bersatu) dan Mantab Center di lima kecamatan," katanya.
Sementara Rakata Institute memastikan hasil quick count sudah bisa diketahui pukul 16.00 WIB. Mereka melansir hasil quick count di Hotel Bukit Randu, mulai pukul 13.00 WIB.
Direktur Eksekutif Rakata Institute Eko Kuswanto mengungkapkan, pihaknya melibatkan 450 relawan untuk quick count kali ini. Total relawan itu akan ditugaskan tidak hanya untuk quick count Pilkada Bandar Lampung, tetapi juga di tiga daerah lainnya, yaitu Lampung Selatan, Lampung Timur, dan Pesawaran.
"Kami bekerjasama dengan Fakultas Tarbiyah, IAIN Raden Intan, menerjunkan relawan dari mahasiswa Fakultas Tarbiyah, masing-masing 120 orang untuk 120 TPS di Bandar Lampung dan Lamsel, 101 orang untuk Lamtim, dan 65 orang untuk Pesawaran," jelas Eko.
Tingkat kepercayaan quick count Rakata mencapai 99 persen dengan tingkat kesalahan satu persen. Mereka menggunakan metode pengambilan sampel stratified random sampling (acak bertingkat). "Pengambilan sampel berdasarkan jumlah pemilih dan tingkat keketatan persaingan antarkandidat berdasarkan hasil survei perkiraan pemenang pilkada terakhir," papar Eko.
"Misalnya, Lamsel dan Lamtim memiliki jumlah DPT relatif sama, tetapi keketatan persaingan antarcalon lebih tinggi di Lamsel karena ada incumbent Wendy Melfa; anak gubernur Sjachroedin, Rycko Menoza; dan artis Ikang Fawzi. Maka itu, sampel di Lamsel lebih banyak," paparnya lagi.
Post a Comment
Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam