Selamat datang di Berita Lampung Online

Benarkah Virus Komputer Bisa Menular ke Manusia

Sunday, June 6, 20100 komentar

Berita Lampung Benarkah Virus Komputer Bisa Menular ke Manusia ; Virus komputer ternyata bisa menular ke manusia. Menurut seorang peneliti di Inggris, penularan ini terjadi melalui perangkat implant, seperti alat pacu jantung, defibrillator dan implan koklea, yang rentan "terinfeksi" virus komputer.

Untuk membuktikan pendapatnya, seorang ilmuwan di School of Systems Engineering, University of Reading, Inggris, Mark Gasson, menjadikan dirinya sebagai bahan percobaan.

Gasson mengatakan ia menjadi orang pertama di dunia yang terinfeksi virus komputer setelah dia "terkontaminasi" chip komputer dengan frekuensi radio tinggi, yang ditanamkan di lengan kirinya. Alat ini biasanya digunakan untuk keamanan di toko-toko guna mencegah pencurian.

Gasson menjelaskan, penggunaan teknologi perangkat medis implan yang semakin canggih mengandung risiko. Penelitiannya menunjukkan bahwa teknologi implan telah dikembangkan ke titik di mana implan mampu berkomunikasi, menyimpan dan memanipulasi data. "Pada dasarnya implan adalah komputer mini.," kata dia seperti dikutip laman healthday.

Tangan Gasson ditanami chip. Sehingga dia bisa mengakses tempat kerja dan telepon selulernya, serta memungkinkan orang lain untuk melacak dan profil gerakannya. Chip itu lalu ditulari virus komputer. Begitu "terinfeksi," chip itu terganggu fungsi komunikasinya. Sama seperti orang-orang dengan implan medis, usai setahun memiliki implan, dia merasa bahwa implan adalah bagian dari tubuhnya. Sehingga, dengan terganggunya fungsi implan itu, dia juga merasa terganggu. Sayang, Gasson tak menjelaskan akibat lainnya atas "infeksi" virus komputer itu.

"Dengan menginfeksi implan saya dengan virus, kami telah tahu bagaimana teknologi canggih ini juga jadi masalah kelak," kata Gasson.

Seperti komputer pada umumnya, implan mereka dapat terinfeksi oleh virus dan teknologi. Sehingga perlu diimbangi agar implan, termasuk peralatan medis, dapat digunakan secara aman di masa depan.

Gasson dijadwalkan mempresentasikan temuannya pada IEEE International Symposium on Technology and Society, yang diselenggarakan 7-9 Juni di Australia nanti, di mana ia juga sebagai ketuanya. (sumber Tempointeraktif )
Share this article :

Post a Comment

Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam

 
Copyright © 2011. Berita Lampung - All Rights Reserved
Template Created by Pakar Lampung Proudly powered by Blogger