Semburan air Aneh mematikan Rumput di lampung

Semburan air Aneh mematikan Rumput, Sudah sejak sekitar sebulan lalu semburan air setinggi satu meteran muncul di balik tanggul embung Kampung Totomulyo, Kecamatan Gunungagung, Tulangbawang Barat. Semburan itu muncul di sekitar pintu air yang tidak lagi berfungsi.

Yang menarik, rumput-rumput di sekitar semburan air itu mati dan menghitam seperti terkena minyak. Warga sekitar pun menduga semburan air itu mengandung minyak tanah. Tempat itu pun kini sepi. Padahal, biasanya, anak-anak gemar bermain di situ. Ternyata, para orang tua melarang anaknya mendekati semburan air itu karena khawatir mengandung gas beracun.

Kepala Kampung Totomulyo Bukhori mengatakan semburan air itu sudah lama muncul. Tapi, ia pun tidak mengetahui apakah semburan air itu dari perut bumi atau dari celah pintu air yang macet.
Ia menduga rumput di sekeliling semburan itu mati karena airnya mengandung minyak bumi. Untuk memastikan, ia berharap pihak terkait segera menelitinya.

Hingga kini, kata Buhkori, juga tak muncul bau tidak sedap dari semburan air ini. Terlebih, masyarakat umumnya hanya berani melihat dari kejauhan di atas tanggul.

Peristiwa itu pun sepertinya belum sampai ke Pemkab Tulangbawang. "Kami belum menerima laporan kejadian seperti itu," ujar Kepala Bidang Pertambangan dan Energi Baharuddin di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tulangbawang, kemarin.

Ia pun belum bisa memastikan rumput-rumput yang mati itu karena terkena percikan minyak atau oleh sebab lain. Untuk itu, pihaknya berjanji akan meneruskan temuan itu ke pihak Pertamina dan pihak terkait.

Tapi, ujarnya, kalau melihat foto yang ditunjukkan Lampung Post, rumput itu sepertinya memang mati karena percikan minyak bumi. Alasannya, di permukaan rumput terlihat cairan berkilau.

Fauzan, warga sekitar tempat semburan air itu, juga mengaku mengetahui kalau ada semburan air di balik tanggul embung. Tapi, mantri kesehatan ini mengaku tak sempat melihat rumput-rumput yang mati. "Saya cuma melihat dari atas tanggul," ujar Fauzan. Menurut Fauzan, permukaan embung juga tak terlihat ada genangan minyak