Hasil Sementara Pencoblosan ulang Pilkada Surabaya RIDHO Unggul

Hasil Sementara Pencoblosan ulang Pilkada Surabaya RIDHO Unggul : Dalam pencoblosan ulang dan hitung ulang pemilihan wali kota Surabaya yang digelar pada Minggu (1/8), perolehan suara pasangan Tri Risma Harini- Bambang Dwi Hartono (RIDHO) sementara ini unggul dibandingkan dengan pesaing ketatnya yaitu pasangan Cak Arif Afandi-Cak Adies Kadier (CACAK).

Dari data di Panitia Pengawas (Panwas) Surabaya, pasangan RIDHO yang diusung Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini mendapatkan perolehan suara 41,56 persen. Sedangkan CACAK yang diusung oleh Demokrat dan Golongan Karya mendapatkan perolehan suara 38,72 persen.

Sedangkan tiga kandidat lainnya mendapatkan perolehan suara kurang dari 13 persen. Mereka adalah pasangan BF Sutadi-Mazlan Masrur (DIMAS), pasangan Fandi Utomo-Yulius Bustami (FUYU) dan pasangan calon perseorangan Fitra Djaja-Naem Suryono.
Ketua Panwas Surabaya Wahyu Hariadi mengatakan perolehan suara ini adalah hasil sementara yang direkapitulasi oleh panitia pengawas tingkat lapangan. Data ini didapatkan dari 47 kelurahan yang menggelar coblos ulang dan hitung ulang.

"Karena ini sementara belum bisa dipastikan siapa yang menang," kata Wahyu pada Minggu (1/8). Ia mengatakan Komisi Pemilihan Umum Surabaya lah yang mempunyai wewenang untuk menentukan siapa yang menang.

Sementara itu versi dari PDI Perjuangan pasangan RIDHO unggul dengan perolehan suara sebanyak 369.984 (40,8 persen) dan pasangan CACAK mendapatkan perolehan sebanyak 329.879 (36,38 persen).Sedangkan tiga kandidat lainnya mendapatkan perolehan dibawah 12 persen.

Ketua tim pemenangan pasangan RIDHO, Wisnu Sakti Buwana mengatakan perolehan suara ini adalah hasil riil yang direkapitulasi dari para saksinya di setiap TPS. Perolehan suara RIDHO kata dia sulit dikejar CACAK. Apalagi, lanjut dia, partisipasi pemilih pada coblos ulang sangat rendah. "Kami akan kawal kemenangan ini," ujarnya.

Sedangkan Ketua Tim Pemenangan CACAK, Yunianto Wahyudi juga mengklaim ada kenaikan suara signifikan di sejumlah TPS yang menggelar coblos ulang. Di antaranya Kelurahan Bulak (Sukolilo) dan Wiyung. "Kalau pemilihan 2 Juni lalu didaerah itu kami kalah, sekarang justru menang," ujarnya.

Ketua KPU Surabaya Eko Sasmito mengatakan rekapitulasi akhir tingkat kota baru akan dilakukan pada Kamis hingga Sabtu pekan ini. "Kalau semua tingkat kecamatan sudah selesai kita segera menggelar rekapitulasi akhir," kata dia.

Hasil perolehan suara akhir itu lanjut dia akan diserahkan ke Mahkamah Konstitusi. "Dan MK lah yang akan menetapkan siapa pemenangnya, karena kami hanya mengikuti perintah MK," ujarnya.

Coblos ulang dan hitung ulang ini buntut dari gugatan CACAK yang merasa perolehan suaranya susut akibat adanya kecurangan yang dilakukan oleh pasangan RIDHO.