Pembukaan Muktamar Muhammadiyah

Pembukaan Muktamar Muhammadiyah; Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengajak semua pihak termasuk pemerintah untuk bekerja sama dalam membangun bangsa Indonesia.

"Marilah kita bahu membahu untuk membangun bangsa ini. Kita memerlukan kerja sama dan kemitraan strategis yang sejati dengan semua pihak. Karena tidak ada ada yang bisa berpretensi dapat menyelesaikan masalah bangsa dengan sendirnya," ajak Din. Ajakan itu disampaikan Din saat pembukaan Muktamar Muhammadiyah ke-46 di Stadion Mandala, Yogyakarta (Sabtu, 3/7).

"Muhammadiyah siap bekerja sama dengan pemerintah. Tetapi seperti yang sering saya sampaikan, hubungan Muhammadiyah dengan negara dan pemerintah akan tetap baik dan bersifat proporsional. Maksudnya, kalau pemerintah baik dan benar, maka Muhammadiyah tidak segan berada di garda terdepan mendukung pemerintah," ujar Din.

Akan tetapi Din mengingatkan, jika Pemerintah melakukan penyelewengan dari dari UU dan konstitusi, termasuk dari nilai-nilai agama, maka Muhammadiyah tidak akan sungkan untuk mengoreksi kebijakan yang menyeleweng tersebut.

"Sikap seperti itu adalah sikap yang bersifat loyal kritis. Tetap kritis terhadap pemerintah, tetapi loyalitas Muhammadiyah kepada pemerintah dan negara tidak perlu diragukan. Justru kami berpendapat sahabat sejati adalah sehabat yang mau mengoreksi, sahabat sejati bukan yang memuji penuh basa-basi," tegasnya