Selamat datang di Berita Lampung Online

Laba PT Bank Central Asia ( BCA ) Bersih Rp 4 Triliun

Thursday, July 29, 20100 komentar

Laba PT Bank Central Asia ( BCA ) Bersih Rp 4 Triliun ; PT Bank Central Asia (BCA) Tbk mencatatkan laba bersih sebesar Rp 4,0 triliun atau meningkat 20,5 persen pada semester I/2010 dibanding periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 3,3 triliun. "Pencapaian kinerja usaha BCA pada semester I/2010 merupakan hal yang menggembirakan di mana hasil tersebut mencerminkan perkembangan positif dari perekonomian Indonesia," kata Direktur Utama BCA, DE Setijoso, kepada wartawan di Jakarta, Kamis (29/7/2010).

Wakil Direktur Utama, Jahja Setiatmaja, menjelaskan peningkatan laba itu terjadi karena secara keseluruhan pendapatan dari bunga masih mengalami kenaikan. Sementara itu, beban biaya perusahaan kuartal II/2010 lebih rendah dibanding kuartal sebelumnya. "Laba secara overall bunga masih naik, biaya kita bisa tekan kuartal I dibanding kuartal II lebih rendah, baik overheadnya maupun operasional cost," jelasnya.

Selama semester pertama 2010, BCA mencatat Return on assets (ROA) sebesar 3,5 persen dan return on equity (ROE) mencapai 31,6 persen pada akhir Juni 2010.

Rasio kecukupan modal (CAR) berada pada level 14,7 persen jauh di atas persyaratan minimum yang ditentukan oleh Bank Indonesia sebesar delapan persen.

Dana pihak ketiga tumbuh sebesar 16,2 persen menjadi Rp255,0 triliun pada Juni 2010. Dana Giro meningkat 22,1 persen menjadi Rp 59,1 triliun sedangkan tabungan tumbuh 12,8 persen menjadi Rp 127,9 triliun. Selain itu, deposito meningkat 18,1 persen menjadi Rp 68,0 triliun.

Kredit Tumbuh
BCA mencatat pertumbuhan kredit selama semester I/2010 mencapai 22,6 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yaitu menjadi Rp131,6 triliun yang terjadi diseluruh sektor.

Penyaluran kredit konsumen mencatat pertumbuhan tertinggi yaitu 39,1 persen menjadi Rp 31,4 triliun yang terutama didominasi oleh kredit kepemilikan rumah dan kredit kendaraan bermotor.

Total kredit pemilikan rumah meningkat 45,1 persen menjadi Rp 15,4 triliun sementara kredit kendaraan bermotor meningkat 37,4 persen menjadi 11,7 triliun.

Selain itu, kartu kredit juga mengalami peningkatan sebesar 24,7 persen menjadi Rp 4,3 triliun.

Adapun kredit usaha kecil menengah (UKM) dan komersial mencatat pertumbuhan sebesar 19,7 persen menjadi Rp 50,4 triliun sedangkan kredit korporasi tumbuh 17,6 persen menjadi Rp 49,7 triliun dari Rp 42,3 triliun semester I/2009. Rasio kredit bermasalah (NPL)BCA berada pada level 0,8 persen dengan rasio cadangan terhadap NPL di atas 300 persen.
Share this article :

Post a Comment

Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam

 
Copyright © 2011. Berita Lampung - All Rights Reserved
Template Created by Pakar Lampung Proudly powered by Blogger