
Penemuan air 3 rasa ini juga dibenarkan oleh Kepala Desa Lembah, Mochamad Tasir.
Air tersebut telah diuji oleh laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Jatim. "Memang saya sendiri sudah mencoba dengan berkumur. Ada 3 rasa tersebut namun
tidak boleh diminum," jelas Tasir
Keberadaan sumber air tiga rasa asin, manis dan bersoda ini muncul 3 bulan lalu. Seperti di Kutip Berita Lampung dari Detik Surabaya (Minggu, 20/06/2010 18:11 WIB) Saat itu sekelompok tani yakni Tani Jaya Desa Lembah mendapatkan bantuan proyek sumur P2T dari Pemkab Madiun. Saat pengeboran sekitar 125 meter dengan ukuran pipa 3 dim air, tiba-tiba langsung menyembur air yang mengalir tanpa menggunakan mesin penyedot.

Tasir mengaku setelah menyembur air tiga rasa, sekelompok tani itu akhirnya menyalurkan air ke sawah untuk irigasi. Namun setelah dibuatkan rumah pompa dan mengalir, diketahui air tersebut hangat. Ternyata hangatnya air ini membuat warga penasaran dan akhirnya dibuat mandi.

Kini sumber air tiga rasa tersebut didatangi sekitar 400 hingga 500 pengunjung setiap hari. Sedangkan saat hari libur Sabtu dan Minggu pengunjung mencapai lebih dari 1.000 orang. "Kalau hari biasa ada 500-an pengunjung dan bila hari libur bisa mencapai 1.000 lebih sehari," tuturnya.
Post a Comment
Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam