Masuknya Andi Nurpati Strategi Jitu Partai Demokrat

Berita Lampung Masuknya Andi Nurpati Strategi Jitu Partai Demokrat : Masuknya anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Andi Nurpati ke struktur kepengurusan Partai Demokrat periode 2010-2015 disambut dengan hangat. Andi merupakan aset yang sangat berharga bagi partai pemenang pemilu tersebut.

Diyakini Andi akan membantu banyak pemenangan Partai Demokrat di pemilu 2014 bila memang sepenuhnya menerima posisi tersebut. "Ya memang kalau sebuah partai mau menang, mereka harus memegang Komisi Pemilihan Umum. Merekrut Andi akan menolong banyak Demokrat," ungkap politisi Golkar Bambang Soesatyo, Jumat (18/6).

Menurutnya, bahkan penunjukan Andi sangatlah strategis dilihat dari kedudukan Andi saat ini sebagai anggota KPU. "Ini strategi yang sangat jitu. Semua ada di KPU, dari data, sistem, koneksi, dan akses. Golkar tampaknya harus ikut menggunakan strategi ini," ujarnya.

Ditambahkan politisi senior sekaligus Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham, Andi Nurpati pasti akan menaati aturan main yang berlaku bila Andi sepenuhnya akan mengabdi sebagai ketua divisi komunikasi publik Partai Demokrat.

"Andi Nurpati kan orang terdidik. Sebagai anggota KPU pasti tahu aturan. Dia akan melakukan aturan itu. Kalau bergabung di partai kan adalah haknya. Setiap orang kan punya hak," tegas Idrus.

Menurutnya, jangan juga dianggap masuknya Andi ke Partai Demokrat serta merta akan membuat KPU tidak independen. "Kita jangan salah tafsir dan terlalu jauh. Silahkan nilai sendiri. Tapi memang tidak ada larangan bagi anggota KPU untuk masuk ke partai," paparnya.

Sementara itu wakil ketua DPR asal Fraksi PAN Taufik Kurniawan berpesan agar semua pihak tidak bersuudzon dengan penunjukkan Andi menjadi pengurus Partai Demokrat. "Kita berpikir baik saja. Jangan suudzon. Harusnya kan disesuaikan dengan UU pemilu yang ada. Saya yakin Andi memahami undang-undang yang berlaku," papar Taufik.