Berita Lampung Ikan Duyung Di Temukan Nelayan Bintan : Nelayan Bintan kembali menemukan ikan duyung yang biasanya disebut dengan Dugong, Selasa dini hari (15/6). Ikan langka tersebut kembali dilepaskan Bupati Bintan Ansar Ahmad untuk kelestarian habitat Dugong di perairan Bintan.Camat Teluk Sebong, Ramlah menjelaskan, ikan duyung atau Dugong tersebut ditangkap tanpa sengaja oleh salah seorang nelayan kampung Panglong Desa Tanjungberakit Kabupaten Bintan, Salim (45). Dugong ditemukan pada saat Salim mengangkat jaring sekitar pukul 04.00 wib.
"Berdasarkan pengakuan Salim nelayan Tanjungberakit itu, awalnya dia melihat ada dua ekor Dugong berkeliaran atau mengitari jaring yang dipasangnya sejak tengah malam. Dua ekor Dugong yang berkeliaran itu berukuran cukup besar. Pada saat itu Salim langsung mengangkat jaringnya. Ketika mengangkat jaring, ditemukan anak Dugong yang masih berukuran kecil," ujar Ramlah, Selasa siang (15/6).
Setelah Dugong berukuran kecil ditemukan dalam jaring, Ramlah mengungkapkan, nelayan menyatakan dua Dugong ukuran besar yang berkeliaran sebelumnya menghilang. Dugong yang ditemukan tersebut dibawa nelayan ke daerah pantai dan diberikan makanan rumput laut (seagrass) atau lamun.
"Atas kebijakan Bupati Bintan, anak Dugong yang baru ditemukan itu dilepaskan kembali ke perairan Bintan. Beberapa bulan lalu, satu ekor Dugong juga ditemukan oleh nelayan. Tapi, Dugong yang ditemukan sebelumnya itu sudah dalam kondisi mati," jelas Ramlah.
Pada kesempatan terpisah, Bupati Bintan, Ansar Ahmad mengatakan, ikan duyung atau Dugong yang baru ditemukan nelayan Tanjungberakit itu masih tergolong kecil (anak) dengan berat di atas 10 Kg. Berdasarkan pengakuan nelayan, awalnya terlihat dua ekor induk Dugong yang berukuran besar. Tapi yang terjaring hanya anak Dugong.
"Anak Dugong itu sempat saya elus sebelum dilepaskan ke perairan Bintan. Ketika matanya tertutup ada mengeluarkan air mata. Kita sengaja melepaskan kembali Dugong itu untuk kelestarian habitatnya. Soalnya, tempat kehidupan Dugong berada di daerah perairan tersendiri. Kita menghimbau agar masyarakat yang menemukan Dugong untuk melepaskan kembali hewan langka itu," ujar Ansar usai meninjau Dugong.
Menurutnya, Pemkab Bintan akan menindaklanjuti ke DPRD untuk membicarakan tentang Dugong dijadikan sebagai icon Kabupaten Bintan. Soalnya, habitat Dugong yang ditemukan tepatnya di depan kawasan terminal Tanjungberakit itu hanya ada di Bintan.
"Namun sebelum ditetapkan sebagai icon Bintan, tentunya perlu dikaji dan disurvei. Jika layak dijadikan icon Bintan, kita akan ajukan rancangan peraturan daerahnya," demikian dipaparkan Ansar
Post a Comment
Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam