Selamat datang di Berita Lampung Online

Lagi Stroke Suami Habisi Istri Selingkuh dengan Menantu

Monday, April 26, 20100 komentar

Lagi Stroke Suami Habisi Istri Selingkuh dengan Menantu ; Entah apa yang merasuk dalam pikiran seorang suami di Desa Warujaya, Kecamatan Depok Kabupaten Cirebon hingga tega membantai istrinya sendiri.

Masih belum diketahui motif pembunuhan yang terjadi Minggu 25 April sekira pukul 21.30 WIB itu. Namun pelaku yang menderita stroke menahun tersebut mengaku nekad menghabisi istrinya karena kesal tidak diperhatikan korban.

Kapid (60), membunuh Nasukah 55 dengan cara membacokan golok berkali-kali ke tubuh istrinya. Korban jatuh tersungkur dengan kondisi mengenaskan. Belasan luka bekas bacokan terlihat di sekujur tubuhnya.

Tak ayal, korban meregang nyawa dan meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit. Usai membantai istrinya, pelaku sempat hendak bunuh diri. Tapi aksinya berhasil digagalkan warga. Pisau yang hendak dia hujamkan ke bagian perutnya, berhasil direbut warga yang mengetahui aksi nekadnya tersebut.

Aksi pembunuhan ini pertama kali diketahui Erwin (15), salah seorang cucu pelaku yang mengaku mendengar teriakan minta tolong dari rumah. Erwin bersama temannya, Dulkalim kemudian membuka pintu rumah yang saat itu dalam keadaan gelap.

Dia kaget begitu melihat Nasukah, neneknya sudah bersimbah darah. Erwin pun kemudian lari keluar sambil teriak minta tolong. Dalam sekejap puluhan warga berbondong-bondong mendatangi TKP dan menemukan Kapid yang masih berada di sisi istrinya yang bersimbah darah.

"Saat itu Pak Kapid tengah memegang pisau dan hendak menusukkannya ke perut, beruntung pisau tersebut bisa saya rebut," kata Effendi, mandor desa setempat.
Effendi kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolsek Depok.

Tidak lama kemudian petugas datang dan langsung mengamankan tersangka bersama alat bukti berupa golok dan pisau dapur.

Informasi yang diperoleh, sepasang suami istri yang telah dikaruniai delapan anak ini dikabarkan sering kali bertengkar. Pelaku diduga nekad menghabisi intrinya sendiri lantaran sakit hati karena korban tidak pernah mengurus pelaku lebih dari empat tahun, sejak penyakit stroke menyerangnya.

Aksi nekad pelaku juga diduga akibat rasa cemburu terhadap sang istri yang dianggapnya berselingkuh dengan Sujai, menantunya sendiri.

"Kedua orangtua saya sudah lama tidak akur, malah bapak sudah lama mengancam akan membunuh ibu. Kami tidak percaya kalau akhirnya ancaman itu benar-benar dilakukan," kata Sodikin, salah seorang anak korban.

Menurut Sodikin, sejak terkena stroke, ayahnya tidak lagi bekerja sebagai buruh pemecah batu. Sang ayah kerap kali marah-marah karena merasa kurang mendapat perhatian dari keluarga.

Untuk mengetahui motif dibalik aksi KDRT tersebut, polisi masih terus melakukan penyidikan. "Kami mengalami kesulitan untuk mengungkap motif di balik pembunuhan sadis ini mengingat kondisi kesehatan tersangka yang tidak memungkinkan. Kami belum bisa memeriksa tersangka karena sakit strokenya mendadak kambuh, bahkan saat akan diperiksa dia muntah-muntah dan jatuh pingsan," kata Kapolres Cirebon AKBP Sufyan Syarif melakui Kapolsek Depok AKP Alisman, Senin (26/4/2010)
Share this article :

Post a Comment

Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam

 
Copyright © 2011. Berita Lampung - All Rights Reserved
Template Created by Pakar Lampung Proudly powered by Blogger