Selamat datang di Berita Lampung Online

Guru Ngaji Cabuli Murid Hingga Bunting

Friday, April 2, 20100 komentar

Berita Lampung Guru Ngaji Cabuli Murid Hingga Bunting ; SEORANG bocah perempuan inisial MY (13) mengalami pelecehan sexual oleh tokoh masyarakat Desa Punti,Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara inisial Tgk RM (40) yang juga guru ngaji korban, pelaku terpaksa menikahi korban yang telah hamil enam bulan setelah tertangkap basah sedang bermesum ria di rumah korban beberapa waktu lalu.

Informasi dihimpun Metro Aceh, Kamis (1/4) kasus pelecehan seksual anak dibawah umur ini terungkap saat pelaku dan korban berkhalwat di rumah korban kira-kira dua Minggu lalu, sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu abang korban yang sehari-harinya bekerja sebagai montir bengkal keluarga pulang ke rumah hendak makan siang, saat dibukan pintu rumah didapati pelaku sedang berdua dengan adiknya.

Kemudian abang korban melaporkan kasus ini ke sanak saudara lainnya, akhrinya pelaku dan korban diintrogasi, MY mengaku telah digagahai sebanyak dua kali oleh korban dengan cara dipaksa, sementara Tgk RM berkilah perbuatan itu dilakukan atas dasar suka sama suka, kemudian agar kasus ini tidak dilaporkan ke polisi, pihak keluarga korban dibujuk dengan cara korban dinikahi oleh pelaku yang nota bene sudah beristri dan beranak satu.

“Dalam kasus ini aparat desa ikut menahan keluarga korban agar tidak melapor ke polisi dengan catatan harus menikahi korban, namun parahnya setelah kejadian itu kita ketahui pelaku menceraikan istrinya dan saat ini pelaku tidak lagi tampak di kampung,” ujar salah seorang pemuda setempat kepada Metro Aceh yang tidak ingin disebutkan namanya. Selaku pemuda setempat ia mengaku tidak terima dengan tingkah pelaku yang seharusnya jadi panutan warga setempat apalagi ia berprofesi sebagai guru ngaji.

Saat kejadian sejumlah pemuda sempat akan bertindak membawa pelaku ke Meunasah untuk dimandikan sebagai hukuman adat terhadap tingkah asusila pelaku, namun niat itu urung dilakukan setelah ditahan oleh aparat desa setempat.

“Saat itu kami sangat berharap kasus ini dilaporkan pihak keluarga korban ke polisi, dan terhadap Tgk RM dikenakan sanksi adat, namun karena ditahan aparat desa kami terpaksa diam dan sikap aparat desa ini bisa berdampak buruk terhadap masyarakat yang bisa mencontoh tingkah pelaku yang dengan mudah berbuat mesum kemudian seenaknya menikahi anak dibawah umur,” ujar pemuda tersebut.

Sementara itu info lainnya menjelaskan korban berasal dari keluarga miskin yang orang tuanya bekerja sebagai buruh tani sementara saudara-saudara korban bekerja tidak menentu, korban dikenal anak yang ramah dan supel terhadap teman-temannya, setiap malam ia bersama 30an anak-anak desa setempat.mengaji di sebuah balai pengajian yang dikelola pelaku. Setelah kejadian itu balai pengajian itu ditutup karena sang tgk kabur keluar kampung.

Sementara itu salah satu aparat desa setempat kepada Metro Aceh membenarkan kejadian itu, bahkan ia sempat mencoba mendatangi pihak Polsek setempat dan meminta agar kasus ini ditangani Polisi namun petugas tidak bisa bertindak karena korban dan keluarganya tidak membuat laporan. “bahkan terakhir saya terima informasi pelaku telah menceraikan istri tuanya dan menikah siri dengan korban di suatu tempat yang tidak diketahui orang kampung,” pungkas tokoh tersebut. http://metronews.fajar.co.id/read/87711/10/oknum-guru-ngaji-cabuli-murid-hingga-bunting (Poto Ilustrasi)Pelaku Bertanggung Jawab, Keluarga Korban Enggan Lapor Polisi
Share this article :

Post a Comment

Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam

 
Copyright © 2011. Berita Lampung - All Rights Reserved
Template Created by Pakar Lampung Proudly powered by Blogger