Selamat datang di Berita Lampung Online

Aneh Brankas Markas Polisi Di Bobol Rp 1,2 Miliar Raib

Tuesday, April 20, 20100 komentar

Berita Lampung Aneh Brankas Markas Polisi Di Bobol Rp 1,2 Miliar Raib ; Kepolisian menyatakan telah memeriksa tujuh orang pasca pembobolan brankas di Markas Polda Sulselbar, di Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar. Mereka berasal dari anggota polisi dan staf pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas di Polda Sulselbar.

Kepala Bidang Humas Polda Sulselbar, Kombes Polisi Hery Subiansaury menegaskan, tim khusus kepolisian bergerak cepat untuk mengungkap kasus di kesatuan Polri tersebut. “Tim khusus yang dipimpin Direskrim Polda Sulselbar langsung bekerja tadi siang (Senin),” tegas Kombes Polisi Hery kepada VIVAnews, Senin, 19 April 2010.

Menurut Hery, tim khusus telah memeriksa sebanyak tujuh orang, yakni empat anggota kepolisian dan tiga staf PNS. Mereka adalah Bendahara Satuan Kerja, Kompol Mado Ilham, Bripka Dahri, Ipda Kasman dan Briptu Abrar. Sedangkan staf PNS Polda yang turut diperiksa masing-masing Drs H Sarifuddin, Herlina serta Awaluddin.

“Pemeriksaan masih bersifat penyelidikan. Mereka masih dalam status sebegai terperiksa,” tambah Perwira menengah di jajaran Polda Sulselbar tersebut.

Selain ketujuh nama tersebut, kepolisian juga akan memeriksa semua anggota yang bertugas pada hari itu akan dimintai keterangan. Jumlahnya sebanyak lima regu, yakni mereka yang bertugas sejak Jumat hingga Minggu malam.

Sampai saat ini, kata Hery, tim khusus yang melakukan pememeriksaan terhadap tujuh orang tersebut masih dengan menjunjung tinggi azas praduga tidak bersalah. Dalam artian, belum ada bukti kuat dari yang mengarah bahwa pelaku adalah salah satu dari mereka.

Meski demikian, kepolisian mengindikasikan, jika pelaku pencurian diduga melibatkan orang dalam. Sebab tim khusus menemukan banyak kejanggalan di Tempat kejadian Perkara (TKP). Seperti tidak satupun, baik jendela maupun pintu, yang mengalami kerusakan.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Hery Subiansury mengatakan uang yang hilang di brankas Polda Sulsel sebesar Rp 1,2 miliar.Saat ini sudah belasan orang yang diperiksa untuk dimintai keterangan terkait hilangnya uang tersebut. Namun belum ada yang dijadikan tersangka.

Kompol MD yang merupakan bendahara di Polda Sulsel dicurigai terlibat dalam kasus ini, kata Hery. Facebookers tribun-timur.com banyak yang merasa aneh dengan kasus ini karena terjadi dikantor polisi, Mapolda Sulsel
Share this article :

Post a Comment

Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam

 
Copyright © 2011. Berita Lampung - All Rights Reserved
Template Created by Pakar Lampung Proudly powered by Blogger