Calon Wakil Walikota Metro Kena Penyakit Aneh, Komandan Satpol PP Pemkot Metro itu menderita penyakit "aneh" dan masih dirawat di RSCM Jakarta.
Kesimpulan tersebut disampaikan langsung Djohan, didampingi sembilan partai pengusung, dalam jumpa pers di Rumah Makam Agam, Metro, Kamis (11-2). Dalam jumpa pers tersebut, Djohan menjelaskan Sularto kini terbaring sakit di RSCM Jakarta.
Padahal, pendaftaran calon sudah dimulai sejak 10 dan berakhir 16 Februari mendatang. Melihat kondisi Sularto, yang masih membutuhkan perawatan dan belum dapat dipastikan kapan sembuh, maka dengan pertimbangan matang seluruh jajaran partai pengusung mengambil kesimpulan untuk mencari pasangan pengganti.
Secara administrasi pasangan Djohan-Sularto sudah tidak ada persoalan. Artinya, semua yang menyangkut persyaratan untuk maju dalam pilkada sudah dipersiapkan. Sebagai bukti, Djohan menunjukkan beberapa surat menyangkut Sularto yang sudah dinyatakan sah sebagai persyaratan pendaftaran pilkada.
Menjawab pertanyaan wartawan soal penyakit Sularto apa, Djohan mengatakan berdasarkan diagnosis dokter, semua organ tubuh Sularto normal. Namun, tangan kanan dan kaki kanan tidak dapat bergerak serta tidak dapat bicara. "Kesimpulan dokter yang memeriksa tidak ada penyakit apa-apa," kata Djohan.
Sementara itu, Ketua DPD PAN Metro Herman Sismono mengaku heran karena secara medis Sularto tidak ada persoalan. Namun, pada kenyataannya Sularto tidak bisa bergerak maupun berbicara. "Terakir saya membesuk Sularto, hari Selasa lalu. Tapi kondisinya belum banyak berubah. Ini memang penyakit aneh tapi nyata," kata Herman.
Disinggung siapa calon penggantinya, Djohan meminta semua pihak memberi waktu agar ia dan partai pengusung dapat berpikir jernih. "Masalah calon pengganti Sularto, tolong berilah saya waktu berpikir bersama partai pengusung. Sekali mohon maaf kepada rekan-rekan wartawan karena saya belum dapat menjawabnya," kata dia
Post a Comment
Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam