Selamat datang di Berita Lampung Online

Korban Banjir di Semarang Tewaskan Tiga Orang

Tuesday, November 9, 20100 komentar

Berita Lampung Korban Banjir di Semarang Tewaskan Tiga Orang : Setidaknya tiga orang tewas dalam banjir yang terjadi akibat meluapnya Sungai Beringin di kawasan Mangkang, Kota Semarang, setelah hujan deras mengguyur wilayah Ibu Kota Jawa Tengah ini Selasa (9/11/2010) sore. Berdaarkan informasi ang dihimpun di lokasi, Selasa (9/11/2010), tiga korban tewas yang terdiri satu orang dewasa dan dua balita. Satu orang diduga adalah penumpang mobil yang terseret arus luapan sungai tersebut.

Anggota Badan SAR Nasional (Basarnas) Semarang, Nyoto, mengatakan, satu korban bernama Yayuk, pegawai negeri sipil (PNS) Kabupaten Kendal yang diidentifikasi dari seragam yang dikenakan saat ditemukan di dalam mobil Toyota Starlet. "Dua balita yang tewas ditemukan tidak jauh dari lokasi, yakni di dekat kantor Bank Rakyat Indonesia (BRI), namun jenazah ketiganya sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang," katanya.

Di lokasi kejadian, terlihat dua mobil yang saling bertindihan di saluran air pinggir jalan setelah sempat terseret arus, yakni Toyota Starlet yang tertindih oleh Suzuki APV dengan nomor polisi G 8786 GB.

Selain menyeret beberapa mobil, luapan Sungai Beringin ke Jalan Raya Mangkang itu juga membawa material lumpur ke badan jalan sehingga memacetkan arus lalu lintas di sepanjang jalan arah menuju Jakarta tersebut.

Berdasarkan pantauan, kemacetan terjadi mulai Bundaran Kalibanteng hingga kawasan Pasar Mangkang Semarang, akibat endapan lumpur berketinggian sekitar 10 centimeter sisa luapan Sungai Beringin.

Seorang pengemudi truk, Suyoto, yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan, peristiwa tersebut berlangsung cepat. Semula arus air tidak terlalu deras, namun semakin lama kian deras dan ketinggian air mencapai sekitar satu meter. "Akibat banjir bercampur lumpur ini, truk saya sampai mogok karena mesin kemasukan air dan lumpur," kata pengemudi truk yang mengangkut gulungan kabel tersebut.

Kendaraan yang terjebak macet tersebut didominasi oleh bus dan truk, dan beberapa petugas kepolisian terlihat mengatur arus lalu lintas sehingga kendaraan bisa melaju dengan perlahan-lahan. Sementara itu, banjir akibat hujan yang turun sekitar dua jam itu juga melanda kawasan Perumahan Tanah Mas dan Sampangan Semarang dengan ketinggian yang bervariasi, antara satu sampai satu setengah meter.

Selain itu, aliran deras dari jalan perbukitan Sigar Bencah, Kecamatan Tembalang, membawa lumpur yang menggenani sepanjang jalan itu. Air bercampur lumpur dari dataran atas juga menjebol jembatan berongga di depan SPBU Meteseh hingga menyebabkan kemacetan lalu lintas pada Selasa malam (9/11/2010
Share this article :

Post a Comment

Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam

 
Copyright © 2011. Berita Lampung - All Rights Reserved
Template Created by Pakar Lampung Proudly powered by Blogger