Benarkah Qory Sandioriva Korban Kepentingan Ibunya Maju Pilkada Aceh ; Pertengkaran antara Qory Sandioriva dengan ibunya, Fariyawati, diduga sengaja diciptakan untuk menaikkan pamor Fariyawati agar bisa maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Namun isu itu dibantah oleh pengacara Fariyawati, Partahi Sihombing. Menurut Partahi, pertengkaran Qory dengan Fariyawati murni perselisihan ibu dan anak saja.
"Masa anak mau dikorbankan untuk maju pilkada, itu tidak mungkin. Kalau seumpama itu benar, saya pikir seorang ibu tidak akan merusak hubungan rumah tangganya. Tidak akan merusak hubungan silahturahim antara ibu dan anak hanya gara-gara pencalonan," kata Sihombing, di Thee Box Cafe, Rabu (22/9/2010) malam.
Ditanya apakah Fariyawati memang akan maju untuk Pilkada NAD, Fariyawati enggan menjawabnya. "Ini bukan rule-nya. Nanti saja kita bicarakan. Sekarang ini kita bicarakan anak saya," tukas Fariyawati. Hal senada disampaikan Partahi bahwa kasus kliennya tidak ada sangkut pautnya dengan pencalonan kliennya ke Pilkada.
"Saya belum tahu, karena saya belum diceritain sama ibunya. Kita bertemu sama klien saya dalam kapasitas dia memberikan kuasa untuk menyelesaikan permasalahan Qory. Saya rasa tidak ada kaitannya antara kasus dengan Pilkada," ujar Partahi.
Home
pilkada aceh
Qory Sandioriva
Benarkah Qory Sandioriva Korban Kepentingan Ibunya Maju Pilkada Aceh
Post a Comment
Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam