Pengamanan Pilkada Semarang 700 personel disiapkan

Pengamanan Pilkada Semarang 700 personel disiapkan : Kepolisian Resor Kabupaten Semarang menyiapkan 700 personel untuk pengamanan pemilihan kepala daerah (pilkada) kabupaten setempat pada 31 Juli 2010. Kapolres Kabupaten Semarang, AKBP Hariyanta di Ungaran, Rabu (21/7/2010) mengatakan, penerjunan ratusan personel itu sebagai antisipasi adanya kericuhan pada pelaksanaan pilkada nanti.

Ia menambahkan, pihaknya sudah memetakan daerah yang aman maupun rawan terjadi kericuhan. Daerah yang rawan terjadi kericuhan itu meliputi daerah yang rawan kriminal, politik, dan gesekan-gesekan lain.

Dalam pelaksananya nanti, ada tempat pemungutan suara (TPS) yang dijaga satu personel, ada juga satu personel yang menjaga dua TPS. Jadi tergantung tingkat kerawanannya,' katanya.

Selain di TPS, kata dia, pihaknya juga akan menjaga tempat-tempat strategis maupun perkantoran yang berhubungan dengan pilkada, seperti kantor KPU dan kantor Panwas. Pada waktu pendistribusian logistik juga akan dikawal ketat oleh personel polisi.

'Para kandidat sejak ditetapkan sebagai calon Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Semarang, sampai selesai pelaksanaan Pilkada nanti juga akan kami jaga,' katanya.

Selain 700 personel polisi, kata dia, pihaknya juga akan melibatkan TNI, Brimob, dan Pasukan Pengendali Massa (Dalmas) baik dari Polres Semarang maupun Polres Salatiga. 'Kami sudah melayangkan surat ke Polres Salatiga. Pada hari pelaksananya nanti tinggal penerjunan,' katanya.

Ia mengatakan, pihaknya sudah melaksanakan simulasi pengamanan pilkada yang diikuti oleh personel yang akan diterjunkan dalam pelaksanaan pilkada. Dia berharap, dalam pelaksanaan pilkada nanti, bisa berjalan dengan aman, lancar, dan sukses sesuai yang diharapkan