keperluan logistik menjelang kunjungan Presiden AS Barack Obama

Berita Lampung Sebuah pesawat angkut milik Angkatan Udara Amerika Serikat yang mendarat di Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, hanya menurunkan berbagai keperluan logistik menjelang kunjungan Presiden AS Barack Obama pertengahan Juni 2010.

"Kedatangan pesawat itu hanya untuk membawa dan menurunkan segala keperluan logistik terkait rencana kunjungan Obama ke Bali, tidak yang lainnya," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Gde Sugianyar, di Denpasar, Kamis.

Disinggung kemungkinan pesawat juga menurunkan perangkat pengamanan, Kabid Humas menyebutkan, sejauh ini pihaknya hanya mendapat informasi bahwa pesawat milik AU AS itu hanya menurunkan logistik.

Pesawat milik Angkatan Udara Amerika Serikat atau US Air Force, mendarat di Bandara Internasional Ngurah Rai Rabu (2/3) sekitar pukul 17.00 waktu setempat. Pesawat jenis Boeing C-17 Globemaster itu kemudian terlihat diparkirkan di Base Ops Lanud Ngurah Rai.

"Begitu tiba, pesawat langsung menurunkan logistik, setelah itu terbang kembali ke negaranya," ujar Sugianyar.

Menurut dia, pesawat sejenis kemungkinan akan kembali berdatangan untuk membawa keperluan lain. Namun demikian Sugianyar belum dapat memastikan kapan pesawat sejenis akan datang kembali ke Bandara Ngurah Rai.

Dulu, kata Sugianyar, pesawat yang sama juga sudah pernah mendarat dan bongkar muat di Ngurah Rai.

Berdasarkan catatan, pada 18 Maret 2010 pesawat milik AU AS itu melakukan bongkar muat logistik di Ngurah Rai terkait rencana kunjungan Obama ke Bali yang semula dijadwalkan 23 hingga 25 Maret 2010, namun akhirnya diundur hingga pertengah Juni mendatang.

Bersamaan dengan mundurnya jadwal kunjungan, logistik yang sempat diturunkan itupun akhirnya dibawa kembali ke negeri Paman Sam. "Sekarang, logistik yang sama kembali dirurunkan di Bali," ucapnya.

Ditanya kemungkinan adanya pembatalan kembali atas kunjungan Obama ke Bali, ia mengatakan belum dapat memastikannya. "Kami belum dapat memastikan kemungkinan sejauh itu. Yang jelas kami dari kepolisian sudah melakukan antisipasi pengamanannya," ujar Sugianyar menambahkan.

Dikatakan, dalam rangka mengamankan kunjungan Presiden Barack Obama, pihaknya akan mengerahkan pasukan sesuai kebutuhan di lapangan, termasuk dengan melibatkan petugas pengamanan adat adat (pecalang).

Namun demikian, lanjut dia, sejauh ini belum dapat dipastikan mengenai hari kedatangan tamu negara dan rombongannya itu ke Bali, termasuk mengenai lokasi-lokasi yang akan dikunjungi.