Selamat datang di Berita Lampung Online

Kisah Pemandu Lagu Dicekoki Miras di Temukan Bugil

Wednesday, April 21, 20100 komentar

Berita Lampung Kisah Pemandu Lagu Dicekoki Miras di Temukan Bugil ; Cewek berusia 24 tahun ini sebut saja Alia. Ia kerap nongkrong di tempat karaoke Clasik di Jalan HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya.

Ya, Alia menjadi pemandu lagu (PL) terselubung. Padahal pihak pengelola karaoke tidak menyediakan PL. Hanya orang – orang tertentu yang bisa membooking Alia. Itu juga harus janjian melalui telepon seluler. Jika usai karaoke, Alia yang juga warga Perum Panglayungan, Kota Tasikmalaya ini bisa dibawa check-in ke hotel. Itu pun tergantung kesepakatan.

Tapi kemarin malam, Alia ketiban sial. Cewek berparas cantik dan bahenol ini dikerjai tamunya. Ya, handphone dan dompet berisi uang miliknya raib, dibawa sang tamu. Rupanya Alia dicekok minuman keras (miras) oleh tamunya hingga ia mabuk parah.

Cerita berawal kala Jamen, pegawai Hotel ‘Z’ di Jalan Yudanegara, Kota Tasikmalaya melihat pintu kamar yang dibooking Alia, terbuka. Jam menunjuk pukul 23.55 WIB. Jamen penasaran. Karena sebelumnya seorang laki-laki keluar dari kamar dengan tergesa-gesa. Ketika Jamen mengecek ke dalam kamar, Alia tengah tengkurap. Ugh, dia tidak mengenakan pakaian. Bau muntah menyengat. Yap, Alia muntah akibat banyak menenggak minuman keras.

Jamen mencoba membangunkan Alia. Dan menyuruhnya mengenakan pakaian. Alia pun menurut. Tapi ketika tangannya merogoh tas, wajahnya memerah. Dompet berisi uang miliknya raib. Tak hanya itu HP Nokia keluaran terbaru yang disimpan di meja juga tidak ada. Alia langsung menuduh Jamen pencurinya. Karuan Jamen tak terima. Terjadi perang mulut. Menurut Jamen, justru dirinya membantu membangunkan Alia karena curiga dengan laki-laki yang keluar dari kamar setengah berlari. Ah, alkohol masih mempengaruhi otak Alia. Ia tetap menuduh Jamen pelakunya.

Pengakuan Alia, tamunya itu belum membayar biaya bookingan chek in. Memang sebelum ‘naik ranjang’, ia dan tamunya menenggak miras merak Mansion House. Tiba-tiba kepala Alia pusing. Ia nyaris tak ingat ketika ditindih tamunya. Demi ketentraman tamu hotel yang lain, akhirnya Jamen mengusir Alia. Tapi sebelumnya Alia sesumbar akan melaporkan Jamen ke polisi. Ia yang masih mabuk, tetap menuduh Jamen pencuri.

“Saya yang menolong malah dituduh pencuri. Silahkan saja dia laporan. Yang jelas pencurinya bukan saya. Sejak awal saya ragu menerima ia sebagai tamu hotel. Orangnya rese. jika lagi gituan, suara oh no oh yes nya kenceng banget. Sehingga mengganggu tamu lain. Dan memang ia sering bawa hidung belang ke sini,” tutur Jamen.
Share this article :

Post a Comment

Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam

 
Copyright © 2011. Berita Lampung - All Rights Reserved
Template Created by Pakar Lampung Proudly powered by Blogger