Penemuan mayat sudah Membusuk Di Way Semangka, Warga Pemangku Kampungsawah, Pekon Sukarame, dan Pemangku Waysemangka, Pekon Bedudu, Kecamatan Belalau, Lampung Barat, kemarin geger ditemukan mayat lelaki tua tanpa identitas (anonim) yang telah membusuk di dalam gubuk milik Masri, warga Pemangku Waysemangka.
Mayat anonim yang diperkirakan berusia 51 tahun itu diketahui setelah warga setempat mencium aroma tak sedap hendak bekerja di sawah di sekitar lokasi. ’’Gubuk ini sudah lima tahunan tidak kita urus. Sekitar pukul 8.00 WIB tadi (kemarin), saya diberitahu Maryama yang bekerja di sawah ada bau busuk. Saya disuruh mencari tau asal bau tersebut," ungkap Masri pemilik gubuk di tempat penemuan mayat itu kemarin.
Setelah mengetahui aroma tak sedap berasal dari dalam gubuk miliknya, Masri kemudian memanggil salah satu warga setempat yang sedang bekerja di sawah miliknya untuk melihat dari dekat. Ternyata sesosok mayat lelaki tua yang telah dipenuhi belatung tergolek di lantai gubuk miliknya. ’’Saya kemudian mencari pemangku. Karena pemangku tidak ada, saya langsung melapor ke peratin.," imbuhnya.
Hal senada juga diungkapkan Camat Belalau Drs. Junaidi Jamsari. Berdasarkan keterangan masyarakat setempat, diduga kuat mayat lelaki yang telah membusuk di dalam gubuk tersebut warga yang mengalami gangguan jiwa yang kerap lalu lalang di pekon setempat. Diperkuat adanya sebilah golok di sekitar tubuh korban. Di samping itu, sepekan terakhir, lelaki tua yang kerap melintas di pekon tersebut tidak lagi terlihat melintas. ’’Ciri-cirinya mendekati, bahkan bisa dipastikan mayat ini orang itu. Sebab, pakaian dan postur tubuhnya sama seperti yang dikenakan lelaki tua itu," kata dia.
Di tempat terpisah, Kapolsek Belalau Iptu Abdurahman mendampingi Kapolres AKBP Sugeng Suprijanto membenarkan adanya penemuan mayat lelaki di dalam gubuk milik Masri. Setelah mendapat laporan, dirinya langsung memerintahkan sejumlah personel polsek setempat untuk menuju tempat kejadian perkara (TKP).
’’Saya sudah perintahkan anggota ke TKP untuk memastikan laporan masyarakat itu. Berdasarkan laporan anggota saya dari lokasi, aparat kecamatan dengan dibantu warga dan personel Identifikasi Satreskrim Polres Lambar juga sudah berada di TKP untuk membantu evakuasi jenazah itu," kata dia.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Liwa dr. Hj. Herlina Rustam, M.Kes., pihaknya telah melakukan visum et refertum terhadap sosok mayat lelaki anonim tersebut. Pihaknya mengalami kesulitan melakukan identifikasi terhadap mayat tersebut. Pasalnya, kondisi jenazah sudah membusuk dan di beberapa bagian tubuhnya rontok. Sehingga, sulit untuk menentukan apakah itu akibat luka atau memang melepuh karena telah membusuk.
Post a Comment
Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam