Anak Ayam Berkaki 3 dan Berdubur 2 di Medan, Sejak tiga hari terakhir, kediaman Mauluddin didatangi ratusan warga di sekitar tempat tinggalnya di Jalan Brigjend Katamso, Pasar Senen Lembah, Kec Medan Maimun. Mereka berduyun-duyun hendak melihat langsung anak ayam berkaki tiga beranus dua yang baru ditetaskan induknya.
“Menetasnya Jumat (5/3) lalu. Dari delapan telur yang dierami, cuma lima yang menetas. Dari lima itu, satu ekor berkaki tiga dan beranus dua,” ungkap pria 33 tahun itu.
Diterangkan bapak dua anak yang kesehariannya berjualan mainan anak-anak di sekolah dasar dekat rumahnya, aksi langka anak ayam berkaki tiga beranus dua itu, awalnya diketahui istrinya, Santi (31
Ceritanya, Jumat siang sekira jam 12 siang lalu, Santi memeriksa kandang ayam tempat ayam betinanya mengeram. Mendengar suara kecil anak ayam, dirinya pun senang kalau anak ayam telah menetas. Untuk melihat berapa yang jadi dari delapan telur yang dierami sebelumnya, Santi membuka pintu kandang. Dengan seketika induk ayam tadi pun menggiring kelima anak ayamnya keluar kandang. “Pertama aku tak tahu, namun setelah kuhitung, di situlah aku terkejut karena melihat ada satu anak ayam yang lain,” terang Santi.
Diakui wanita berkulit putih berambut sebahu itu, setelah melihat fenomena salah satu anak ayamnya berkaki tiga, sore harinya dia memberitahu suaminya yang baru pulang kerja.
“Tetangga dekat pun berdatangan melihatnya. Sampai sekarang warga lain pun datang terus mau melihat anak ayam ini,” ungkap Santi yang mengaku tak ada tanda-tanda khusus sebelum anak ayam tersebut menetas.
Dilanjutkan Santi juga, sakin senangya atas anak ayam unik itu, dia menganggap fenomena tersebut adalah suatu rezeki baru, setelah 4 tahun dirinya memelihara ayam.
“Malam Sabtunya sampai aku terbawa mimpi. Dalam mimpi itu, aku melihat rumah kami menjadi gedong yang dilengkapi perabotan orang-orang kaya. Tapi, walau begitu kami tetap memelihara 100 ekor ayam kami di rumah mewah itu,” ungkapnya serius.
Kembali kepada Mauluddin, dirinya juga mengaku bersyukur atas rezeki yang diberikan Tuhan kepadanya. “Ini rezeki bang, walau pun hanya seekor anak ayam kecil. Kami senang karena setiap orang yang melihat anak ayam ini jadi terhibur. Siapa sangka rumah kami yang hanya berdinding tepas ini didatangi banyak tamu. Kami ikhlas siapa saja yang mau melihatnya, kami tak mengharap imbalan sepeserpun dari warga yang hendak datang melihat,” tukas pria yang mengaku telah tiga tahun menetap di rumah pribadinya yang di belakangnya dialiri Sungai Deli Medan itu.
Pantauan POSMETRO MEDAN saat mewawancarai Mauluddin dan istrinya di kediamannya, para warga masih saja berbondong-bondong untuk melihat seekor anak ayam langka itu.
“Kawan yang ngasih tau kami bang. Karena penasaran mendengar ada ayam berkaki tiga beranus dua, kami pun langsung meluncur kemari lah,” bilang Safwan warga Bromo Medan yang datang bersama pacarnya.
Hal senada pun diungkapkan Ijal, yang mengaku tahu fenomena tersebut dari saudaranya yang merupakan tetangga Mauluddin. “Aku ditelpon saudaraku kalau ada ayam langka di sini, maka itu aku langsung kemari untuk memastikannya. Setelah kulihat, memang uniklah ayamnya kutengok,” jawabnya sembari tertawa
Post a Comment
Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam