Investor tidak tertarik pembangunan JSS
Friday, July 10, 20090 komentar
Pembangunan Jembatan Selat Sunda (JSS) sangat tergantung dengan keinginan politis pemerintahan pusat. Dengan biaya yang mencapai Rp40 triliun--Rp70 triliun, Lampung akan kesulitan mencari investor.Demikian dikatakan anggota Komisi V DPR K.H. Abdul Hakim terkait rencana Pemprov Lampung yang akan mempercepat realisasi pembangunan JSS.
"Kami wakil rakyat Lampung di DPR tetap mendukung keinginan itu. Tapi, itu semua tergantung dengan kemauan politis dan kebijakan presiden yang baru nanti. Apalagi biayanya diperkirakan mencapai Rp40 triliun--Rp70 triliun," kata Hakim yang sedang melangsungkan reses di Lampung.
Selain pemerintah pusat, kata Hakim, investor kemungkinan tidak akan tertarik menanamkan modalnya untuk pembangunan jembatan yang akan menghubungkan Pulau Sumatera dan Pulau Jawa itu. Selain biaya terlalu tinggi dan butuh teknologi khusus, break even point (BEP) megaproyek itu diperkirakan baru tercapai dalam kurun waktu 60 tahun.Seperti diketahui, Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. berencana mempercepat penyelesaian proyek-proyek besar, seperti kota baru Natar dan JSS.
Mengenai JSS, Gubernur mengaku akan terus melobi pusat dan gubernur provinsi lain agar dapat direalisasikan. Apalagi 10 gubernur se-Sumatera telah menandatangani kesepakatan untuk mewujudkan proyek besar tersebut. Demikian pula nota kesepahaman antara Gubernur Lampung, Gubernur Banten, dan investor sudah lama ditandatangani.
Post a Comment
Silahkan Anda Komentari Tulisan di blog ini, Maaf Tidak Untuk berpromosi atau dianggap spam